Ini tentang PILIHAN : edisi berbincang dengan supir taxi (lagi)


(https://www.facebook.com/notes/arlin-ferlina/ini-tentang-pilihan-edisi-berbincang-dengan-supir-taxi-lagi/10153297048898673)

Supir taxi yang membawa saya pulang selepas bertemu dengan kawan lama..
ternyata dulunya adalah orang yang “berpendidikan”
hasil perbincangan dengan beliau, yang membuat saya berpikir dan mengingatkan kembali mengenai PILIHAN

Bapak ini dulunya bekerja di suatu perusahaan besar, di posisi yang mengurus budgeting
sempat juga di HRD nya dan posisi lain yang berhubungan dengan uang
dengan 2 anak yang dapat beasiswa sekolah dari perusahaan tempat beliau bekerja (keduanya selalu 3 besar di sekolah)

Perusahaan tempat beliau kerja adalah perusahaan besar
namun di tahun 2000 an terpaksa merumahkan sebagian besar karyawan (dalam arti PHK)
dan Bapak ini termasuk yang di PHK di usia yang nyaris 50 tahun

Namun ditarik kembali dalam ikatan kontrak 2 tahun
dengan Job Des : mengurus pembayaran pegawai yang kena PHK

(miris dengernya padahal beliau sendiri kena PHK)

setelah semua selesai,kontrak beliau tidak diperpanjang.
Beliau lalu membuka usaha sendiri beberapa kali namun tidak lancar

kemudian temannya yang juga mantan pegawai ditempat yang lama yang juga kebetulan punya saham di perusahaan taxi
meminta beliau bekerja kembali untuk mengurus keuangan perusahaan.

Bapak ini menerima tawaran bekerja tapi…
dia menolak di bagian back office tersebut
lebih tertarik di lapangan dan memilih menjadi supir taxi saja
alasannya sederhana : bosan dengan rutinitas dan ngurus keuangan

Beliau nyaman dengan kegiatan sekarang.
bekerja dari jam 5.00 – 5.00 keesokan harinya lalu libur 1 hari
padahal jika beliau mau, pekerjaan back office itu dapat dengan mudah didapat
tapi beliau merasa nyaman dengan kegiatan sekarang

Dengan “pendidikan dan pengalaman bekerja”
Pilihan yang diambil adalah supir taxi.
Dan beliau tidak menyesal karenanya..karena nyaman.

Bagaimana dengan keluarganya ?
semua menerima dan tidak bermasalah dengan pilihan sang Ayah.
anak ke 1 & 2 sudah bekerja dan akan mengambil kuliah s1 kelas karyawan
anak ke 3 akan kuliah

Luar Biasa..


Leave a Reply